Sabtu, 12 Juni 2010

Coba Untuk Diam

TEMUKAN KEBENARAN ABADI ITU,
DIA YANG TAK TERBUNUH DAN MEMBUNUH
DIA YANG TAK PERNAH LAHIR DAN YANG TAK PERNAH MATI
DIA YANG MELAMPAUI SEGALA DAN SELALU ADA.

Semua itu landasan spiritual, landasan keberadaan Tuhan, atau apa yang disebut eistein sebagai "The Unified Field Of Energi" medan energi terpadu. Jika medan energi ini terganggu oleh sesuatu yang asing akan terjadi penolakan dengan sendirinya.

Saat semua terdiam dalam kemelut yang tak menentu, segala terasakan ingin cepat berakhir, berbagai tempat yang diinginkan hanya untuk menyelesaikan masalah yang menghimpit. Sekita itu susunan saraf tertuju pada Hyang Tunggal, Gusti kang Murbeng Dumadi duduk berdiam tanpa mengharapkan suatu yang lebih ... Hanya satu, Lepas dari segala Belenggu kekinian... Namun apapun alasannya, semua ini hanya salah satu dari sekian banyak jalan yang diberikan dalam mencari kesadaraan tertinggi dimana Aku yg bersemayam dalam diri telah terperangkap dalam suatu konsep non Aku.

Munculkan berbagai macam alasan untuk menampik semua yang terjadi hanya membuat semakin jauh dalam non Aku, hanya menjadikan jembatan semakin rapuh, dan teriakan sekeras apapun tidak akan terdengar karena bukanlah itu yang harus dilakukan.

Serangkaian Hidup ini telah ditentukan oleh Hyang Tunggal, dan bukanlah lagi mempermasalahkan 'oh' jalan ku salah atau 'oh' inilah yang tepat dan berucap terima kasih Tuhan. disini sungguh kerdil aku mengartikan tentang-Mu, menjadikan-Mu sebagai segalanya dalam kenyataan kesuksesan dan menjadikan pelampiasan dalam kegagalan. Semua terkumpul dalam Aku, tidak pernah terpisah karena semua dari Aku.

Dalam suatu perusahaan, pemilik tidaklah lagi bermain dengan kata aku melakukan yang salah dan aku melakukan yang benar, karena yang diinginkan hanyalah kata akhir, sebagai karyawanlah yang akan selalu mengembara dalam kata -duh-aku melakukan yg salah atau -duh- aku melakukan yang benar. Semua akan kembali pada pelaku karyawan dan semua meniti jalan melalui apa yang dilakukannya, semua akan berputar dan tdak akan pernah berpengaruh apapun pada pemilik perusahaan, dengan semakin sering melakukan segala tanpa kesadaran semakin banyak yang harus diperbaiki sampai pengganti yang baru akan datang untuk menempati tempat yang selama ini dilakoni.

Apapun alasan yang ada, baik itu dibuat atau pun dibuat-buat, semua akan menjadi jalan untuk meningkatkan kesadaran. Jadikanlah energi sebagai suatu keseimbangan untuk meningkatkan seluruh kesadaran hingga kita menumakan energi yang mampu membimbing pada insan yang bijak.

Tidak ada komentar: